Sobat Pintar pernah bertanya-tanya nggak, materi kuliah Jurusan Sastra Indonesia itu seperti apa? Apakah mempelajari karya-karya sastra para Pujangga Lama dan Pujangga Baru sampai ke biografi mereka? Haruskah menulis puisi dan novel beratus-ratus halaman? Seperti apa sebenarnya kuliah Sastra Indonesia?
Kuliah Sastra Indonesia di Perguruan Tinggi
Photo by Aziz Acharki on Unsplash
Namanya saja jurusan sastra, pastilah kita belajar tentang sastra di Jurusan Sastra Indonesia. Namun selain sastra, mahasiswa jurusan ini juga belajar tentang budaya dan bahasa Indonesia dengan komprehensif. Pada umumnya, mahasiswa dapat memilih konsentrasi Sastra atau Linguistik. Materi perkuliahannya, entah akan lebih banyak bermuatan teori sastra atau linguistik, memiliki bobot yang sesuai dengan konsentrasi yang dipilih. Oleh sebab itu, jurusan ini dikenal juga sebagai Jurusan atau Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia.
Biar Sobat Pintar punya gambaran yang lebih jelas, yuk lihat sebagian dari mata kuliah Sastra Indonesia di bawah ini.
Dasar-Dasar Filsafat |
Linguistik Umum |
Fonologi Bahasa Indonesia |
Bahasa Bantu |
Morfologi Bahasa Indonesia |
Sintaksis Bahasa Indonesia |
Kajian Pragmatik |
Semantik Bahasa Indonesia |
Wacana Bahasa Indonesia |
Leksikografi |
Sosiolinguistik |
Linguistik dan Komputasional |
Teori dan Aplikasi Jurnalistik |
Manajemen Publikasi |
Apresiasi Sastra |
Teori Sastra |
Sejarah Sastra |
Kajian Puisi |
Kajian Prosa |
Kajian Drama |
Filologi |
Apresiasi Drama |
Kajian Sastra Bandingan |
Kritik Sastra |
Filsafat Bahasa |
Sosiologi Sastra |
Stilistika |
Kajian Budaya |
Sastra Popular |
Kajian Sastra Anak |
Kajian Sastra Lisan |
Penulisan Kreatif |
Sastra Dunia |
Dialektologi |
Linguistik Forensik |
Linguistik Historis Komparatif |
Antropolinguistik |
Psikolinguistik |
Neuorlinguistik |
Sejarah Perkembangan Linguistik |
Dari daftar mata kuliah Sastra Indonesia di atas, kita bisa mereka-reka kalau materi kuliah Jurusan Sastra Indonesia bakal banyak bersinggungan dengan kehidupan, filsafat, budaya, dan pemikiran bangsa Indonesia. Nah, pertanyaan pentingnya, apakah semua ini adalah bidang ilmu yang Sobat minati?
Prospek Kerja Sastra Indonesia setelah Lulus Kuliah
Photo by Jonas Leupe on Unsplash
Selain minat, prospek lulusan juga perlu kita pertimbangkan dalam memilih jurusan kuliah. Bagaimana dengan prospek kerja Sastra Indonesia? Tak sedikit mereka dengan gelar Sarjana Sastra Indonesia yang bekerja sebagai editor, baik di bidang penerbitan maupun jurnalistik. Publikasi berita harian cetak maupun digital hingga novel yang kita jumpai di toko-toko buku selalu membutuhkan peran editor bahasa atau penyunting naskah dengan pengetahuan dan keterampilan berbahasa Indonesia yang baik.
Karena menguasai ilmu jurnalistik, gelar Sarjana Sastra Indonesia juga dapat membuka peluang untuk bekerja di bidang jurnalisme. Selain menjadi jurnalis, kecakapan menulis alumni Bahasa dan Sastra Indonesia pun dapat mengantarkan mereka menjadi copy writer di agensi advertising ataupun content writer di berbagai perusahaan startup. Ada pula alumni Bahasa dan Sastra Indonesia yang lebih tertarik pada bidang perfilman dan pertelevisian. Mereka biasanya bekerja sebagai script writer atau creative writer.
Jika Sobat Pintar nanti lulus dari Jurusan Sastra Indonesia dan lebih menyukai pekerjaan nine to five, bekerja sebagai dosen atau ASN di instansi pemerintah sepertinya lebih menarik. Pegawai dengan gelar Sarjana Sastra Indonesia biasanya dibutuhkan di Kementerian Dalam Negeri atau Kementerian Luar Negeri.
Jurusan Sastra Indonesia Terbaik di Indonesia
Photo by Leslie Lopez Holder on Unsplash
Jika memang minatmu ada pada bidang Bahasa dan Sastra Indonesia dan cita-citamu adalah mengembangkan potensi pada salah satu profesi yang telah disebutkan di atas, kuliah di Jurusan Sastra Indonesia pasti menjadi salah satu pertimbanganmu. Kalau begitu, jangan ragu untuk kuliah di Jurusan Sastra Indonesia terbaik di Indonesia, Sobat.
Salah satu kriteri terbaik yang bisa kita gunakan sebagai rujukan adalah akreditasi jurusan. Dari berbagai universitas, Jurusan Sastra Indonesia yang saat ini terakreditasi A BAN-PT berada di:
Universitas Airlangga |
Universitas Negeri Semarang |
Universitas Negeri Malang |
Universitas Gadjah Mada |
Universitas Negeri Jakarta |
Universitas Jenderal Soedirman |
Universitas Diponegoro |
Universitas Negeri Yogyakarta |
Universitas Negeri Surabaya |
Universitas Hasanuddin |
Universitas Udayana |
Universitas Negeri Medan |
Universitas Jember |
Universitas Sebelas Maret |
Universitas Indonesia |
Universitas Padjadjaran |
Universitas Andalas |
|
Selain di universitas negeri, Jurusan Sastra Indonesia juga dapat dijumpai di universitas swasta. Dua universitas swasta yang ada Jurusan Sastra Indonesia dengan akreditasi A yaitu Universitas Ahmad Dahlan dan Universitas Sanata Dharma.
Nah, sekarang Sobat Pintar sudah tahu lebih banyak tentang Jurusan atau Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, bukan? Bakalan seperti apa kuliahnya, prospek kerjanya, sampai kampus-kampus terbaiknya pun sudah diketahui. Tapi balik lagi ke diri sendiri nih, Sobat. Apakah kuliah Sastra Indonesia memang sudah sesuai dengan minat dan kemampuanmu? Adakah karier yang Sobat kejar setelah lulus kuliah nanti?
Sambil berkontemplasi, tak ada salahnya sambil mengikuti rangkain tes Minat Pintar, Sobat. Coba bandingkan hasilnya dengan buah pikiranmu. Apakah keduanya saling menguatkan atau justru bertolak belakang? Siapa tahu, sebenarnya Sobat lebih cocok kuliah di jurusan teknik walaupun kepengen banget kuliah di jurusan sastra. Eh, bisa gitu gak, sih?
